About Me

My photo
Surabaya,15 February 1995 Moeslim person with full of talent

Monday, July 1, 2013

Postingan Pertama di 2013 (tentang bye bye memori)

vakum tidak,
tapi lama sudah rasanya tidak membuat postingan baru,
banyak realita yang harusnya tergambar disini,tapi banyak pula waktu kosong yg harus disempatkan,sedangkan setahun perjalanan kuliah ngga se-nganggur yang di ftv,justru disini lebih terpompa kreativitas kita,dan yang otaknya jernih lah yang bakal megendalikan keadaan.


pengalaman demi pengalaman,banyak yang terekam,oleh mata telanjang maupun media media rekam yang ada,namun sayangnya semua bekal postingan yang rencananya akan beredar lenyap dimakan rusaknya harddisk,ngga kebayang isi didalam si pico (panggilan untuk netbook kecilku) sudah menahun,bahkan isi yang seharusnya dijaga dan dijadikan bukti untuk masa depan pun lenyap.

bila dijabarkan,isi dari si pico itu :
data smp di balikpapan,data foto d3r bengkulu,data foto keluarga,data foto bcc,data dan foto teman-teman sma di balikpapan,data beserta foto teman-teman sma di samarinda,tugas tugas masa sma,musik ratusan giga,film ratusan judul,data stetsa tercinta,data chemisthree,data saturnmoon,data bukti,download hobi hobi,tentang parkour,tentang musik,tentang pikiran pikiran brupa draft,data mahasiswa baru,data petualangan,data data yang belum tersebut diatas juga banyak sekali yang penting.
hilang di akhir april

semua hilang seketika
semua baru dimulai
tertanda postingan ini,pertama dan memori yang hilang

Artikel booem IV


Pelajaran Bersyukur Dari Ayah...

Suatu ketika seorang Ayah dari keluarga yang sangat kaya raya bermaksud memberi pelajaran kepada Anaknya agar Anaknya dapat tahu seperti apakah kehidupan orang miskin itu.
Lalu mereka pun menginap beberapa hari di rumah keluarga petani yang sangat miskin, di sebuah dusun di tepi hutan.

Dalam perjalanan pulang Sang Ayah bertanya kepada Anaknya...
Ayah : "Bagaimana perjalanan kita Nak?"
Anak : "Sangat menarik Yah..."

Ayah : "Kamu melihat bagaimana orang miskin hidup?"
Anak : "Ya Ayah"
Ayah : "Jadi, apa yang dapat kamu pelajari dari perjalanan kita ini?"
Anak : "Yang saya pelajari......Hmm......
Kita memiliki satu anjing untuk menjaga rumah kita, sedangkan Mereka memiliki
empat anjing untuk berburu...
Kita punya kolam renang kecil di taman, Mereka punya sungai yang tiada batasnya!
Kita punya lampu untuk menerangi taman kita, Mereka memiliki bintang yang bersinar
di malam hari...
Kita memiliki lahan yang kecil untuk hidup, Mereka hidup bersama alam...
Kita punya pembantu untuk melayani kita, tapi Mereka hidup untuk
melayani orang lain...
Kita punya pagar yang tinggi untuk melindungi kita, Mereka punya banyak teman yang
saling melindungi..."

Ayah : "......"

Sang Ayah tercengang diam tak menyangka akan mendengar jawaban yang keluar dari mulut Anaknya tersebut...

Lalu Sang Anak melanjutkan...
"Terima kasih Ayah, karena Ayah telah menunjukkan betapa miskinnya kita..."

Bukankah ini suatu sudut pandang yang menakjubkan?

Bersyukurlah dengan apa yang telah kita miliki dan jangan pernah risau dengan apa yang tidak kita miliki...